WAJIB DIBACA !! Efek Mengkonsumsi Ceker Ayam, Anda Suka menyantap ceker ayam? Jika iya simak ulasan berikut, Kenyataannya tidak semua orang terpaku pada bagian dada dan paha ayam saja, banyak juga yang suka makan bagian cekernya karena memang bagi mereka ceker ayam ini rasanya super nikmat meski dagingnya sedikit.
Nah apa saja akibat nya bakan ceker ayam? Jika pada artikel sebelumnya anda sudah membaca seputar keamanan mengkonsumsi ceker ayam sekarang mari kita ketahui efeknya.
Efek Mengkonsumsi Ceker Ayam
Ceker Ayam Ternyata Baik untuk Kesehatan karena Kandungan Zat Kapurnya
Ceker ayam ternyata tidak sesederhana hanya enak di makan saja, tapi ternyata oke juga untuk kesehatan karena mengandung zat kapur. Bagi yang belum tahu, zat kapur sangat bermanfaat bagi penderita reumatik. Justru malah ceker ayam inilah yang dianjurkan untuk dikonsumsi oleh mereka yang memiliki sakit reumatik. Dengan konsumsi yang teratur maka reumatik akan berhasil disembuhkan karena kandungan zat kapur yang dibutuhkan tubuh sudah cukup terpenuhi.
Ceker Ayam Mengandung Kolagen
Mungkin beberapa dari kita belum begitu mengerti tentang apa itu kolagen dan apakah berarti akibat menyantap ceker ayam itu baik. Kolagen dikenal sebagai salah satu jenis protein yang dibentuk dari hydrogen, oksigen dan karbon dan terdiri dari asam amino; Arginine, Hydroxyproline, dan Glycine. Jaringan tubuh manusia, seperti halnya kuku, rambut, tulang rawan, otot, tendon, tulang, dan kulit didukung dan dihubungkan oleh kolagen. Ini pun juga fakta bahwa kolagenlah yang membentuk kulit kita sebanyak 75% dan bahkan kolagen itu sendiri ada dalam tubuh kita sekitar 33%.
Itu artinya, menyantap ceker ayam tidak pernah salah apalagi bagi wanita yang ingin memiliki kulit mulus dan cantik karena kandungan kolagennya mampu memenuhi keinginan tersebut. Ini dia beberapa manfaat kolagen yang bisa disimak.
- Kemerahan karena kulit yang sensitif atau kena radang bisa dikurangi.
- Kulit menjadi lebih lembut dan cerah.
- Kulit menjadi lebih kenyal seperti halnya kulit bayi.
- Elastisitas dan kekencangan kulit ditingkatkan.
- Keriput dan garis-garis kecil tanda-tanda penuaan dini bisa dikurangi.
- Sistem pembuluh darah menjadi lebih kuat dan lancarnya peredaran darah juga merupakan keuntungan menyantap ceker ayam.
- Bekas jerawat bisa dihilangkan dan dicegah untuk kembali.
- Kulit yang tadinya pecah-pecah dan sangat kering bisa dijadikan kembali halus dan normal.
- Timbulnya jerawat bakal dicegah dan bagi yang sedang berjerawat, penyembuhan akan lebih cepat ketika kulit mengonsumsi kolagen.
- Warna kulit yang kurang merata akan lebih merata dan bersinar.
- Bagian-bagian tubuh yang terlihat hitam akan menjadi lebih putih, seperti bagian siku, ketiak, dan bibir pun juga bisa jadi merah muda yang tadinya banyak pigmen hitamnya.
Ceker Ayam untuk Obat Arthritis karena Kandungan Kartilagonya
Manfaat menyantap ceker ayam tidak hanya sampai situ saja karena ternyata ada kandungan lain yang baik bagi penderita arthritis, yaitu kandungan kartilago yang memainkan peran besar bagi sendi-sendi tubuh kita. Kartilago ini merupakan nutrisi yang tidak boleh dilewatkan oleh tubuh karena sendi-sendi kita dilancarkan oleh kandungan tersebut. Rasa sakit yang biasanya timbul akibat arthritis bisa diminimalisir dengan kartilago.
Ceker Ayam juga Bisa Cegah Osteoporosis
Tanpa disadari ceker ayam banyak mengandung protein yang membantu merawat kulit, otot, tulang, dan kolagen. Kolagen adalah sejenis protein jaringan ikat yang liat dan bening berwarna kekuning-kuningan. Jika terkena panas, kolagen akan mencair jadi agak kental seperti lem.
Susunan utama pada ceker ayam adalah asam amino, yaitu komponen dasar protein. Dalam asam amino sendiri terdapat glisin-prolin, hidroksiprolin-agrinis-glisin. Ceker ayam juga mengandung zat kapur dan sejumlah mineral.
Kalsium memang mempunyai andil besar membangun dan mempertahankan kekuatan tulang, termasuk membantu mengatur detak jantung, pertumbuhan otot, dan mencegah pengumpatan darah.
Di Cina, ceker ayam sering menjadi bahan tambahan untuk menu sup mereka karena memang dipercaya bahwa dengan menyantapnya bakal awet muda. Selain itu, para ahli bela diri di sana juga memakan ceker ayam dengan teratur karena pergerakan mereka bisa menjadi lebih lancar.
Tanpa disadari ceker ayam banyak mengandung protein yang membantu merawat kulit, otot, tulang, dan kolagen. Kolagen adalah sejenis protein jaringan ikat yang liat dan bening berwarna kekuning-kuningan. Jika terkena panas, kolagen akan mencair jadi agak kental seperti lem.
Susunan utama pada ceker ayam adalah asam amino, yaitu komponen dasar protein. Dalam asam amino sendiri terdapat glisin-prolin, hidroksiprolin-agrinis-glisin. Ceker ayam juga mengandung zat kapur dan sejumlah mineral.
Kalsium memang mempunyai andil besar membangun dan mempertahankan kekuatan tulang, termasuk membantu mengatur detak jantung, pertumbuhan otot, dan mencegah pengumpatan darah.
Di Cina, ceker ayam sering menjadi bahan tambahan untuk menu sup mereka karena memang dipercaya bahwa dengan menyantapnya bakal awet muda. Selain itu, para ahli bela diri di sana juga memakan ceker ayam dengan teratur karena pergerakan mereka bisa menjadi lebih lancar.